Senin, 22 November 2010

Jogjakarta

Aku melihat ke jendela luar...30 menit yang lalu pesawat mulai mengudara dan sekarang hanya ada awan-awan cantik diluar sana. Jogjakarta. kota tujuanku hari ini. berarti ini kedua kalinya aku ke jogja. pertama kali kira-kira waktu aku masih TK. i hate this city. well, bukan salah kotanya sih...lebih kepada alasan mengapa aku harus mengorbankan 5 mata kuliah untuk menghabiskan 3 hari 2 malam disana. Tante Ratih melahirkan anak pertamanya. Anak ke empat Papa. yah, Papa sudah bercerai dari mama sekitar 3 tahun yang lalu, ketika aku sedang sibuk dengan SPMB mereka bercerai berai. pretty insensitive right? setahun kemudian papa menikah dengan tante Ratih (that i assume as a main reason why they're getting divorce)  dan menetap di Jogja. sejak itu aku benci Jogja. because it has my papa, while im here in Jakarta...papa-less.

Mengetikkan kata Jogjakarta di otakku mau tidak mau mengingatkanku pada kak Rasti, seorang Jakartan yang sangat layak diberikan gelar duta pariwisata Jogjakarta, saking disetiap kesempatan dia selalu bisa memasukkan unsur Jogja didalamnya. 
     "Tya, kamu harus ke jogja...kotanya itu lucu banget loh...kecil,unik..banyak tulisan sansekertanya..bahkan Kla Project memilih Jogjakarta sebagai judul hits mereka, and they didnt get any wrong...see!itu lagu masih nge-hits banget sampe sekarang!" kata kak Rasti suatu hari. Kak Rasti bisa mencintai Jogja sebegitunya tentu saja bukan karena sekedar kota itu banyak bertebaran petunjuk jalan dengan tulisan sansekerta yang terlihat unyu-unyu, tapi ada orang yang dicintainya disana.
     "kamu harus merasakan romantisme Jogja Tya..." masih kata Kak Rasti. kakak, aku gak mau hanya merasakan romantisme Jogja, aku maunya merasakan romantisme semua kota  dengan adikmu.


Chandra. or may i say dr. Chandra? tiba-tiba dadaku sesak setiap menyebut nama ini. padahal sudah 8 bulanan kami putus and i never see his face since then. not even once.
ya sebenernya bisa ditebak sih kenapa kami tidak pernah mengalami coincidence, padahal satu kota. because we're totally different. he went to JavaJazz while me...went to JavaRockingLand... see the difference?
Padahal aku sangat berharap paling gak sekali gitu gak sengaja ketemu sama dia..entah itu di Foodcourt Plaza Senayan--tempat favorit kami, atau sekedar ketemu di jalan atau di angkot. tapi gak pernah. ini gak fair! bahkan si Amel pernah gak sengaja ketemu Chandra di salah satu resto di pelosok Perancis sana!dan sempet foto bareng lalu di upload di Facebook dan tentu saja di tag ke aku. kurang ajar. 


Chandra, Chandra, Chandra....gak puas nyelamatin nyawa orang dia juga paling seneng nyelamatin nyawa benda mati, dia seneng ngutak ngatik mobil dan motor. aku ingat waktu itu dia di garasi rumahku, mencoba memperbaiki mobil mama yang mendadak error. Seen his face doing that was so priceless. biasanya liat dia putih bersih pake jas dokter sekarang liat dia belepotan oli...kinda sexy.


Sejak itu Mama langsung jatuh cinta pada Chandra, lebih dalam. "pokoknya mama seneng banget tya kalo kamu bisa jadi beneran sm Chandra. multi-talented banget ya anaknya, mana sopan lagi...pokoknya kamu jangan macam-macam yah! keep him for the last."


i could keep him for the last, but his mommy wont let me do it. ya, mamanya lah penyebab semua impianku berantakan. Mama Chandra mau anaknya berjodoh juga dengan dokter. capek berantem dan tahu hubungan ini susah untuk diperjuangkan, aku meminta putus. dan diluar dugaan...Chandra mengiyakan! For God Sake!! i know i was the one who calling its over, but actually deep down inside..really deep down there, i want him to still keeping me, still fighting for me or at least not so easy to give up. but he didnt. 


i was falling apart, until now. 


Aku memandang ke luar jendela hotel. hanya ada kolam renang sederhana disana. Papa memintaku untuk tinggal dirumahnya, tapi aku menolak dengan tegas!enak aja disuruh tinggal satu atap sama si Ratih dan ibunya yang sangat crazy biatch itu. aku minta dicarikan hotel didekat Malioboro saja. ah...jadi inget pesanan genk centil kesayanganku...begitu tahu aku mau ke Jogja 3 hari, mereka langsung nitip oleh-oleh yang luar biasa ya banyaknya..bahkan si Amel sempet-sempetnya nitip bedcover batik! yang langsung aku coret dari list. 


Amel...orang yang sangat berjasa pasca aku putus dari Chandra..entah berapa kali aku menelponnya tengah malam sambil sesenggukkan nangis, entah berapa kali aku nitip absen karena tidak kuat ke kampus..daripada nangis dikereta dan dilihatin banyak orang? tiba-tiba Bedcover batik terasa enteng dan kecil tidak menuh-menuhin  bagasi. akupun langsung mengambil tas dan melenggang ke Malioboro...bedcover it is!

Kak Rasti benar adanya, Jogja itu cantik, unik, antik. aku langsung merasakan aroma njwani dari kota ini. delman dimana-mana..dan bahasa sansekerta di petunjuk jalan itu memang unyu adanya. Ah, sempet terlintas untuk pindah ke kota ini dan melupakan si super macet Jakarta..tapi langsung terbayang muka si Ratih dan ibunya. hell no. heavy traffic is better than them.


Aku menyusuri Malioboro dengan khidmat mencari bedcover dan tetek-bengek lainnya. lagi-lagi kak Rasti benar adanya, Malioboro ini cucok banget deh bok..sebenernya sih barang-barang Malioboro itu udah banyak bertebaran di Jakarta, tapi rasanya tetap beda kalo beli asli disini. Lagi asik-asiknya nawar bedcover titipan madam Amel, tiba-tiba aku mendengar namaku dipanggil.
    "Tya....?"
    Aku menelan ludah. ada ribuan orang bernama Tya di dunia ini. ada ratusan orang yang aku kenal memanggilku Tya, tapi hanya 1 orang yang punya intonasi unik menyebut kata Tya. setelah 8 bulan tidak mendengarnya, aku masih hapal suara itu. Suara yang aku harapkan dari setiap telfon yang ku angkat. suara yang hanya bisa aku dengar melalui voice notes yang dulu dikirimkan padaku. suara yang paling bisa menenangkanku ketika aku takut.
    "Chandra..." desisku pelan. aku merasakan pelupuk mataku panas. Siap meluncurkan airmata kapan saja.
    Out of nowhere, you're here in my sight

Jumat, 15 Oktober 2010

cherry bomb

meet X a 19 years old boy.
meet Y a 25 years old lady.
they met on movie fest. X loves his college life. while Y struggles to pursue her career.
somehow they click to each other.

X : hows work?
Y: bad. hows college?
X: never been this good

over pasta and sofia coppola they talk about life. X with his happy college life always cheer up Y in every single days. and Y with her chatty habit always fulfill X's day. they're in love.

Y: why you love me?
X: i dont know for sure. but i guess bcos i admire you. its like..by hear your story, i can see the other part of the world
Y: office world?blah
X: no, you're practically like encyclopedia to me!you knew everything!
Y: what?me? encyclopedia?boring!
X: thats it! you're like the not-boring-one-of-kind-of -encyclopedia. i love you.
Y: that's sweet. i love you too reckless

Y is struggling at the infamous lawfirm. which actually not her type of job. she likes cooking,baking, watching Nigella lawson and Top Chef.

Y: shit!stop messing around X!this is your future!you cant be like this forever...get your Kotler book and read it!religiously!
X: you sound like my mom
Y: ...

big fights come everyday..

Y: you dont know anything in life X!stop rumbling!you dont know how hard to be me!
X: maybe i dont know bout life!but at least i know what i want Y!i know exactly what i need..how bout you?what do you want?what do you need?
Y: i...i...
X: you dont know...yes, you're a 25 years old and still confuse what you need. seeing you is like..i dont know how to say it but its kinda hypocrite
Y: fuck you!
X: you hate politic so much but you're struggling in a law firm. you dont even have any guts to pursue your dream!cupcakes, fettucini..thats your dream!
Y: now i know what i need X...
X: what?
Y: i need a man, not a boy. (walk away)

part deux

hello,
ketemu sama saya. si wanita yang suka berkhayal. 
saya tuh suka banget tiba-tiba terinspirasi bikin cerita. bisa gara-gara denger lagu. bisa karena nonton film yang gak sesuai harapan, jadinya malah bikin cerita sendiri! hehe
tapi lebih sering gak ada angin gak ada ujan gak ada yang curhat juga...tiba-tiba melintas begitu sahaja di otak!
jadi, blog ini disetiap postingannya akan berisi sepotong cerita, skenario atau hanya sepotong dialog. 
ini cuman kumpulan hal-hal yang tidak menarik bagi anda, tapi menarik bagi saya.
just enjoy me :)